Selasa, 24 Februari 2009

Video Syur Pelajar 'Smada Hot' Blitar

Sebelumnya WandI NewS juga sudah meliput tentang berita ini dengan judul "Video Esek-Esek ABG Blitar Beredar" dimana berita tersebut dikutip dari situs Kompas. Berita ini kembali diturunkan oleh Karo Cyber dengan mengahahirkan sumber dari detiksurabaya.com. Berikut adalah berita selengkapnya:

Sebuah video syur yang menggambarkan adegan hubungan badan antara pelajar SMA dan SMP beredar luas di Blitar. Video panas berjudul 'Smada Hot' ini berdurasi 8 menit.

Video yang pertama kali beredar di kalangan pelajar Kota Blitar sejak tanggal 18 Februari tersebut digambarkan, sepasang muda-mudi sedang melakukan hubungan badan layaknya suami istri, mulai dari berpangkuan, berpelukan, berciuman, oral seks sampai akhirnya intercource di atas sebuah kotak PKL. Tidak diketahui secara pasti lokasi pembuatan video syur tersebut.

Dari gambar yang ada di video, tampak pembuatannya direkam dengan menggunakan HP.
Perekamnya adalah orang lain, dan dilakukan dengan cara sembunyi-sembunyi melalui sebuah lubang kecil yang mungkin berada tak jauh dari lokasi.

Informasi yang beredar menyebutkan, video tersebut diperankan oleh salah seorang siswa dari SMA Negeri 2 Blitar. Hal ini dikarenakan video tersebut menggunakan identitas singkatan dari SMA Negeri 2.

Saat sejumlah wartawan mencoba mengkonfirmasikan hal tersebut ke SMA Negeri 2 Blitar, pihak sekolah ternyata membenarkannya. Pihak sekolah mengatakan, pemeran laki-laki dari video tersebut bernama berinisial DKA, dan tercatat sebagai siswa kelas X.

"Memang benar dia siswa kami, dan dia sekarang ada di kelas X. Kami sudah memanggilnya, dan keluarganya memutuskan mengeluarkan dia dari sekolah karena merasa malu," kata Wakil Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Blitar, Retno Wijayanti, saat dikonfirmasi sejumlah wartawan di kantornya, Senin (23/2/2009).

Dalam keterangannya, Retno juga mengatakan pemeran wanita dalam video tersebut adalah Ft (15), pacar dari DKA yang diketahui sebagai siswi kelas IX salah satu SMP Swasta di Kota Blitar.

"Keterangan ini kami dapatkan sendiri dari DKA. Mereka juga menyatakan jika video tersebut direkam pada pertengahan Januari 2009 yang lalu," ujar Retno.

Secara terpisah pihak Mapolresta Blitar saat dikonfirmasi terkait peredaran video syur tersebut justru mengaku belum mendapatkan informasi. "Jujur, sampai saat ini belum ada informasi seperti itu yang kami terima. Tapi jika benar, kami akan menyelidikinya," tegas Kasat Reskrim Polresta Blitar, AKP Ali Rohmad. lihat sumbernya...
◄ Newer Post Older Post ►